PALEMBANG-Wakil Wali Kota Lubuklinggau, H Sulaiman Kohar menerima penghargaan sebagai pembina Program Kampung Iklim (Proklim) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) yang diserahkan langsung oleh Gubernur Sumsel, H Herman Deru pada acara puncak peringatan hari Lingkungan Hidup Sedunia ke-50.
Acara yang digelar di Taman Purbakala, Kota Palembang ini dihadiri langsung Gubernur Sumsel H Herman Deru bersama istri, Hj Febrita Lustiana serta sejumlah jajaran Forkopimda Sumsel.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Sumsel, Edwar Candra dalam sambutannya mengatakan dalam peringatan Hari Lingkungan Hidup ini, sampah menjadi permasalahan paling penting.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ada 1575 ton sampah setiap harinya di Sumsel, dan paling banyak di Kota Palembang, 900 ton lebih perhari.
“Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia ke 50 ini menjadi momen penting untuk kesadaran kita semua dalam mewujudkan lingkungan sehat,” ungkapnya.
Sementara Gubernur Sumsel, H Herman Deru dalam sambutannya menyebutkan masalah sampah adalah karena kurangnya kepedulian terhadap lingkungan.
“Kalau bicara kepedulian, kita butuh literasi dan waktu untuk memahami dalam menyadari kelestarian lingkungan,” katanya.
Padahal, lanjut Gubernur, sampah plastik masih bisa dipilah untuk bisa dilakukan 3R (Reuse, Reduce, Recycle) sehingga bisa dimanfaatkan kembali.
Tentu dengan kepedulian yang ditanam sejak dini, khususnya disekolah-sekolah.
“Keterlibatan individu peduli sampah harus di dorong,” tandasnya lagi.
Hadir mendampingi wakil wali kota, Kepala Dinas Kominfotiksan, M Johan Iman Sitepu, Camat Lubuklinggau Utara I, Dodi Dores dan Sekretaris Dinas LH Lubuklinggau, Fauzi.