Minyak kedelai adalah minyak nabati yang dibuat dengan mengekstrak kacang kedelai utuh. Kacang kedelai yang telah dipisahkan dari sekamnya akan dihaluskan, lalu dipisahkan dari kandungan minyaknya. Minyak setengah jadi kemudian melewati proses penyulingan dan pemurnian untuk menghilangkan zat yang bisa memengaruhi rasa, warna, dan aroma produk akhir. Hasil akhirnya yakni minyak kedelai yang bening dengan warna kekuningan.
Di bawah ini kandungan gizi dari satu sendok makan (kira-kira 13,6 gram) minyak kedelai:
• Energi: 120 kkal
• Lemak total: 13,6 gram
• Protein: 0 gram
• Karbohidrat: 0 gram
• Kalium: 0,1 miligram
• Vitamin E: 1,1 miligram
• Asam lemak jenuh: 2,12 gram
• Asam lemak tak jenuh: 11 gram
• Lemak trans: 0,07 gram
Berikut beberapa manfaat dari minyak kedelai:
1. Menjaga kesehatan jantung
Lemak tak melulu berkaitan dengan penyakit, asalkan Anda memilih jenis lemak yang menyehatkan.
Minyak kedelai kaya akan lemak, tetapi sebagian besarnya merupakan asam lemak tak jenuh yang bantu menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah.
Menurut beberapa studi, risiko penyakit jantung bisa menurun sebesar 10% jika Anda mengganti lemak jenuh dari makanan sehari-hari dengan lemak tak jenuh. Pasalnya, lemak tak jenuh dapat menurunkan kolesterol jahat dan meredakan peradangan.
Selain lemak tak jenuh, kandungan fitosterol, antioksidan dan isoflavon yang terkandung di dalam minyak kedelai juga membantu menjaga kesehatan jantung.
2. Menurunkan risiko penyakit kanker
Isoflavon di dalam kedelai merupakan senyawa alami dengan beberapa sifat yang sama dengan hormon estrogen (hormon yang berperan penting dalam perkembangan seksual dan reproduksi normal pada wanita).
Kombinasi isoflavon, serat, protein, serta tingginya kandungan antioksidan dalam minyak kedelai dapat menetralkan radikal bebas untuk mencegah kanker, termasuk kanker payudara pada wanita dan endometrium.
3. Membantu menurunkan tekanan darah
Tak hanya untuk kanker, isoflavon dalam minyak kedelai adalah kelas senyawa fitoestrogen yang juga bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah dan mengurangi resiko penyakit jantung.
Isoflavon dapat meningkatkan produksi oksida nitrat yang dapat memperluas pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah.
4. Mencegah penyakit kronis
Sebagian besar manfaat minyak kedelai berasal dari kandungan asam lemak omega-3 dan Omega-6. Asam lemak ini memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Makanan kaya omega-3 seperti minyak kedelai berpotensi dapat mencegah penyakit kronis seperti aterosklerosis, kanker, dan diabetes.
Di dalam tubuh, omega-3 bekerja dengan meredakan peradangan yang merupakan cikal bakal berbagai penyakit. Omega-6 bermanfaat untuk menurunkan kolesterol LDL berbahaya dan meningkatkan HDL. Kandungan lemak sehat ini juga membantu menjaga gula darah tetap terkendali, dengan cara meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin.
Iniilah beberapa informasi mengenai manfaat dari minyak kedelai bagi kesehatan.