Vertigo bisa kambuh kapan saja, baik saat beraktivitas atau bahkan beristirahat. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui penanganan vertigo secara mandiri agar gejala vertigo yang dialami bisa segera mereda dan penderitanya bisa kembali melanjutkan aktivitas.
Penyebab vertigo bisa bermacam-macam, misalnya kelainan pada sistem pengatur keseimbangan tubuh di telinga bagian dalam (vertigo perifer) atau gangguan pada otak kecil yang berfungsi untuk mengatur koordinasi tubuh (vertigo sentral).
Pada kasus tertentu, vertigo juga bisa muncul akibat penyakit tertentu, seperti BPPV (beningn paroxysmal positional vertigo), penyakit Meniere, stroke, dan neuroma akustik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Vertigo ringan yang terjadi sesekali umumnya bisa ditangani dengan beberapa langkah penanganan vertigo secara mandiri di rumah. Namun, jika vertigo sering kambuh atau disebabkan oleh penyakit tertentu, diperlukan penanganan langsung oleh dokter.
Berbagai Cara Menangani Vertigo secara Mandiri
Kambuhnya vertigo, terutama yang terjadi secara mendadak, bisa membuat Anda cemas atau bahkan panik. Untuk mengatasi keluhan vertigo tersebut, ada beberapa cara atau tips yang bisa dilakukan, yaitu:
• Upayakan untuk tetap tenang.
• Segera duduk dan pejamkan mata, jika gejala vertigo muncul saat sedang berdiri.
• Tidur dengan posisi kepala sedikit terangkat atau lebih tinggi.
• Cukupi asupan cairan dengan minum air putih.
• Gunakan penerangan saat terbangun di malam hari.
Untuk mencegah vertigo kambuh, Anda juga bisa mencoba beberapa tips berikut ini:
• Hindari terlalu cepat berdiri saat bangun tidur karena dapat memicu kambuhnya vertigo. Biasakan duduk sejenak sebelum beranjak dari tempat tidur.
• Gerakkan kepala secara perlahan dan hati-hati saat beraktivitas.
• Hindari olahraga yang memerlukan gerakan cepat, seperti sepak bola.
• Hentikan kebiasaan merokok dan batasi konsumsi minuman beralkohol.
• Kurangi asupan garam, kafein, dan makanan manis.
• Kecilkan volume suara atau musik saat menggunakan earphone.
Inilah beberapa cara menangani mandiri ketika terjadi vertigo.