Darah rendah, juga dikenal sebagai hipotensi, adalah kondisi di mana tekanan darah seseorang berada di bawah tingkat normal.
Darah rendah dapat menyebabkan gejala seperti pusing, pingsan, kelelahan, dan kesulitan berkonsentrasi.
Jika Anda mengalami darah rendah, ada beberapa cara yang dapat membantu meningkatkan tekanan darah dan mengurangi gejalanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam artikel ini, infolubuklinggau.id akan membahas tujuh cara efektif untuk mengatasi darah rendah.
Tingkatkan Asupan Air
Dehidrasi dapat menyebabkan penurunan tekanan darah.
Pastikan Anda mengonsumsi cukup air setiap hari untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan baik.
Minum setidaknya delapan gelas air per hari atau lebih, terutama jika Anda beraktivitas fisik atau berada dalam cuaca panas.
Hindari minuman berkafein atau beralkohol yang dapat menyebabkan dehidrasi.
Tambahkan Garam dalam Diet
Garam dapat membantu meningkatkan tekanan darah.
Menambahkan sedikit garam dalam makanan Anda atau mengonsumsi makanan yang mengandung garam dapat membantu meningkatkan volume darah dan tekanan darah.
Namun, pastikan untuk tetap membatasi asupan garam Anda dalam batas yang sehat dan berkonsultasilah dengan dokter atau ahli gizi jika Anda memiliki masalah kesehatan terkait garam.
Konsumsi Makanan Tinggi Serat
Makanan tinggi serat, seperti biji-bijian, sayuran hijau, dan buah-buahan segar, dapat membantu mengatasi darah rendah.
Serat membantu menjaga sirkulasi darah yang sehat dan dapat membantu menjaga tekanan darah tetap stabil.
Pastikan Anda memiliki diet yang kaya akan serat dan memasukkan makanan tersebut dalam menu sehari-hari Anda.
Hindari Berdiri Terlalu Lama
Berdiri terlalu lama dapat menyebabkan darah mengumpul di kaki dan menyebabkan penurunan tekanan darah.
Jika Anda cenderung mengalami darah rendah, cobalah untuk menghindari berdiri terlalu lama.
Jika Anda harus berdiri dalam waktu lama, pastikan untuk mengangkat satu kaki atau menggerak-gerakkannya untuk membantu mengalirkan darah kembali ke jantung.
Hindari Perubahan Posisi yang Cepat
Berubah posisi secara tiba-tiba, seperti bangkit dari posisi duduk atau berbaring, dapat menyebabkan penurunan tekanan darah.
Hal ini dapat menyebabkan pusing atau pingsan.
Ketika Anda ingin berpindah posisi, lakukan secara perlahan dan beri tubuh waktu untuk beradaptasi.
Misalnya, duduk terlebih dahulu sejenak sebelum berdiri.
Olahraga Teratur
Olahraga teratur dapat membantu meningkatkan kondisi kardiovaskular dan memperkuat otot-otot, termasuk otot-otot yang membantu mengatur tekanan darah.
Lakukan olahraga aerobik ringan, seperti berjalan kaki atau berenang, secara teratur untuk membantu meningkatkan sirkulasi darah dan tekanan darah.
Hindari Pakaian Ketat
Pakaian yang terlalu ketat di sekitar dada, perut, atau pinggang dapat menghambat sirkulasi darah dan mempengaruhi tekanan darah.
Pilih pakaian yang nyaman dan longgar, terutama di daerah perut dan dada, untuk menjaga aliran darah yang optimal.
Darah rendah dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan gejala yang mengganggu.
Dengan mengadopsi gaya hidup sehat dan menerapkan langkah-langkah yang disebutkan di atas, Anda dapat membantu mengatasi darah rendah dan meningkatkan tekanan darah Anda secara alami.
Namun, jika Anda mengalami gejala yang parah atau darah rendah terus berlanjut, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan evaluasi dan perawatan yang tepat.