Ikan tenggiri merupakan salah satu jenis ikan yang banyak ditemukan di pasar atau swalayan. Ikan air laut ini masih ‘satu keluarga’ dengan ikan kembung, ikan tuna, dan ikan tongkol. Anda bisa mengonsumsinya dalam bentuk ikan segar maupun setelah dikeringkan.
Dalam 100 gram ikan tenggiri, terkandung beragam nutrisi sebagai berikut:
• Air: 71.67 gram
• Energi: 139 kkal
• Protein: 19.29 gram
• Lemak: 6.3 gram
• Kalsium: 11 miligram (mg)
• Zat besi: 0.44 mg
• Magnesium: 33 mg
• Fosfor: 205 mg
• Kalium: 446 mg
• Natrium: 59 mg
• Seng: 0.49 mg
• Tembaga: 0.055 mg
• Mangan: 0.014 mg
• Selenium: 36.5 mikrogram (mcg)
• Vitamin C: 1.6 mg
• Thiamin (Vitamin B1): 0.13 mg
• Riboflavin (Vitamin B2): 0.17 mg
• Niasin: 2.3 mg
• Asam pantotenat: 0.75 mg
• Vitamin B6: 0.4 mg
• Folat: 1 mcg
• Kolin: 50.5 mg
• Vitamin B12: 2.4 mcg
• Vitamin A: 39 mcg
• Asam lemak: 1.828 gram
• Vitamin E: 0.69 mg
• Vitamin K: 0.1 mcg
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Berikut adalah beberapa manfaat yang bisa Anda dapatkan dari mengonsumsi ikan tenggiri:
1. Menurunkan risiko diabetes
Ternyata, asam lemak dalam ikan tenggiri tak hanya baik untuk kesehatan jantung, tetapi juga memiliki manfaat untuk mencegah risiko diabetes. Pasalnya, asam lemak tak jenuh berperan penting dalam mengontrol kadar gula darah. Dengan begitu, mengonsumsi ikan ini dapat membantu Anda menurunkan risiko diabetes.
Bahkan, American Diabetes Association juga merekomendasikan ikan yang kaya akan omega-3, termasuk ikan ini, ke dalam daftar 10 makanan paling sehat, baik untuk penderita kencing manis maupun mereka yang ingin melakukan pencegahan terhadap penyakit ini.
Sebuah penelitian pada jurnal Nutrients juga telah menunjukkan makanan tinggi asam lemak tak jenuh dapat mengurangi risiko penyakit kencing manis. Meski begitu, para ahli masih perlu melakukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan apakah ikan atau sayuran yang menjadi sumber terbaik untuk mendapatkan asupan ini.
2. Meningkatkan daya tahan tubuh
Mengonsumsi ikan tenggiri ternyata juga memiliki khasiat dalam meningkatkan sistem imunitas tubuh, sehingga daya tahan tubuh menjadi lebih kuat. Hal ini, salah satunya, terjadi karena kandungan asam lemak omega-3 dalam ikan ini berperan sebagai agen anti inflamasi yang dapat membantu mencegah berbagai masalah kesehatan.
Salah satunya, makanan yang tinggi kandungan asam lemak omega-3 dapat mengatasi salah satu jenis radang sendi, yaitu rheumatoid arthritis atau lebih Anda kenal sebagai rematik. Pernyataan ini didukung oleh sebuah penelitian pada tahun 2020 membuktikan bahwa asam lemak ini dapat membantu mengobati rematik.
Selain itu, salah satu kandungan antioksidan pada ikan tenggiri, Coenzyme Q10, juga memiliki khasiat untuk melindungi sel dari kerusakan yang dapat meningkatkan risiko kanker. Tak hanya itu, antioksidan ini juga dapat meningkatkan kemampuan tubuh untuk melawan infeksi.
3. Mencegah anemia
Kandungan zat besi, vitamin B12, dan folat pada ikan tenggiri ternyata memiliki manfaat dalam pencegahan anemia. Pasalnya, kekurangan salah satu dari nutrisi ini memang dapat menyebabkan anemia, dan kondisi ini sering kali terjadi pada remaja dan anak muda.
Gejala anemia yang mungkin muncul termasuk kelemahan otot, gangguan penglihatan, kelelahan berlebih, hingga kemandulan. Bahkan, sebuah penelitian menunjukkan bahwa anemia yang terjadi karena kekurangan vitamin B12 dan zat besi bisa memengaruhi postur atau ukuran tubuh hingga terlambatnya pubertas pada remaja.
Tak hanya anemia, kekurangan vitamin B12 juga dapat menjadi penyebab kerusakan sistem saraf. Nah, untuk mencegah anemia, Anda bisa mengonsumsi ikan tenggiri karena kandungannya dan nutrisi dari ikan ini lebih mudah terserap oleh tubuh.
4. Mencegah kanker
Ikan tenggiri merupakan salah satu jenis ikan yang kaya akan kandungan antioksidan, coenzyme Q10, dan asam lemak omega-3. Nutrisi-nutrisi pada ikan tenggiri tersebut memiliki manfaat dalam membantu Anda mencegah penyakit kanker. Pasalnya, masing-masing dapat melakukan perlawanan terhadap berbagai faktor risiko kanker.
Dimulai dari Coenzyme Q10 yang dapat menyingkirkan agen kanker yang melekat pada sel. Lalu, antioksidan yang dapat membantu menurunkan risiko kanker dengan melawan efek radikal bebas dalam tubuh. Tak lupa asam lemak omega-3 yang dapat mencegah berbagai jenis kanker: kanker payudara, kanker prostat, hingga kanker usus.
Terlepas dari itu, kandungan vitamin B12 dan selenium yang juga bisa Anda temukan dalam ikan tenggiri juga berperan dalam pengobatan penyakit kanker.
5. Mencegah penurunan fungsi kognitif
Pertambahan usia dapat menjadi penyebab Anda mengalami penurunan fungsi kognitif. Fungsi ini berkaitan dengan kemampuan Anda memproses informasi dan berbagai aktivitas mental otak lainnya. Nah, untuk mendapatkan manfaat pencegahan terhadap penurunan fungsi kognitif, Anda bisa mengonsumsi ikan tenggiri.
Mengapa? Sebuah penelitian yang dilakukan oleh para ahli dari Oxford University menyatakan bahwa EPA dan DHA, jenis asam lemak omega-3 yang juga bisa Anda temukan dalam ikan tenggiri, memiliki manfaat untuk kesehatan otak.
Para peneliti tersebut menyatakan bahwa asam lemak omega-3 ini dapat membantu mempertahankan bahkan meningkatkan fungsi kognitif, khususnya pada penderita Alzheimer.
Demikianlah beberapa manfaat dari ikan tenggiri bagi kesehatan tubuh.