Beras basmati adalah jenis beras yang awalnya dibudidayakan di India dan Pakistan. Beras ini dikenal dengan aromanya yang sedap dan biaanya digunakan untuk membuat nasi briyani. Dibandingkan dengan beras putih biasa, beras basmati memiliki ukuran yang lebih panjang dan pipih. Dibalik bentuknya yang sedikit berbeda dengan beras putih biasanya, beras basmati memiliki kandungan gizi dan manfaat kesehatan yang sayang untuk dilewatkan.
Dalam 100 gram beras basmati, terkandung 148 kalori dan beragam nutrisi sebagai berikut:
• 32 gram karbohidrat
• 3,5 gram protein
• 1 gram serat
• 42 mg kalium
• 14 mg kalsium
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Beras basmati juga mengandung nutrisi lain, seperti tiamin, folat, zinc, selenium, fosfor, dan magnesium. Kandungan nutrisi beras basmati putih dan cokelat umumnya sama. Namun, beras basmati cokelat mengandung lebih banyak nutrisi di dalamnya.
Beragam khasiat atau manfaat yang bisa diperoleh dari beras basmati adalah sebagai berikut:
1. Mengontrol kadar gula darah
Beras basmati adalah sumber karbohidrat kompleks yang baik bagi setiap orang.
Seperti disebutkan dalam studi Food Chemical, beras basmati cokelat memiliki indeks glikemik yang lebih rendah dibandingkan beras putih.
Artinya, proses pencernaan beras menjadi glukosa berlangsung lebih lambat sehingga bisa menjaga kadar gula darah agar tidak cepat naik. Berkat khasiat tersebut, beras basmati pun lebih aman dikonsumsi oleh penderita diabetes.
Sementara untuk Anda yang sehat, beras basmati bisa membantu mencegah risiko diabetes tipe 2.
Pilihan Beras dan Sumber Karbohidrat Sehat Pengganti Nasi untuk Diabetes
2. Mengurangi risiko kanker
Jika Anda memilih beras basmati sebagai sumber karbohidrat harian, Anda bisa memperoleh manfaat lebih.
Dibandingkan beras lainnya, beras basmati terbentuk dalam gandum utuh sehingga kandungan seratnya lebih tinggi.
Mengonsumsi menu makanan yang berserat tinggi dapat mengurangi risiko munculnya kanker kolorektal yang menyerang usus besar dan rektum.
Selain itu, selenium yaitu zat antioksidan pada beras basmati juga dapat mencegah terjadinya kanker yang disebabkan oleh kerusakan DNA sel.
3. Membantu memenuhi asupan vitamin
Beras basmati yang dijual dipasaran mungkin melalui tahapan pemosresan terlebih dulu untuk menambahkan kandungan nutrisi.
Proses ini melibatkan penambahan vitamin dan mineral, seperti zar besi, asam folat atau vitamin B kompleks, tiamin, dan niasin.
Vitamin dan mineral ini berperan penting dalam meningkatkan metabolisme dan fungsi organ.
4. Mengoptimalkan kerja otak
Beras basmati mengandung tiamin yang merupakan vitamin B1. Jenis vitamin dalam beras basmati ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan fungsi otak. Jika Anda kekurangan vitamin B1 bisa meningkatkan risiko demensia.
Nah, konsumsi 100 gram beras basmati setidaknya dapat mencukupi 22% kebutuhan vitamin B1 harian Anda.
Beragam Tanda Kekurangan Vitamin B1 yang Kerap Diabaikan
5. Membuat kenyang lebih lama
Konsumsi beras basmati dapat membuat perut terasa kenyang lebih lama. Sebab, beras basmati membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna dibandingkan dengan beras jenis lainnya. Hal tersebut tentunya akan membuat perut terasa lebih kenyang.
Maka dari itu manfaat beras basmati sangat erat hubungannya dengan penurunan berat badan. Sebab, dengan konsumsi beras basmati akan menekan keinginan untuk ngemil dan makan berlebih.
Inilah beberapa khasiat dari beras basmati semoga bermanfaat.